Ad 468 X 60

Minggu, 05 Januari 2025

Bumi Berbisik

Dalam keheningan, bumi berbicara melalui keindahannya. Langit biru, hutan hijau, dan gemericik air sungai adalah bisikan lembut yang mengundang kita untuk mendengar dan merasakan. Puisi "Bumi Berbisik" menggambarkan keajaiban alam yang sering kita abaikan di tengah hiruk pikuk dunia modern. Setiap helai daun, tiupan angin, hingga cahaya mentari pagi, semuanya menyampaikan pesan cinta dan pengingat akan harmoni yang harus dijaga. Melalui bait-bait sederhana, mari kita renungkan betapa alam ini begitu mempesona, sekaligus rapuh. Dengarkan bisikannya, temukan keindahan, dan jadilah penjaga bagi ibu pertiwi.



Selanjutnya »

Kamis, 26 Desember 2024

Perpisahan Sahabat

Perpisahan Sahabat
Dalam hidup, pertemuan dan perpisahan adalah bagian dari perjalanan yang tidak bisa dihindari. Namun, dalam bingkai Islami, perpisahan sahabat bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal untuk mendoakan kebaikan satu sama lain. Puisi berikut, "Perpisahan Sahabat," menyentuh hati dengan kata-kata penuh makna, mengingatkan kita pada kebesaran cinta persaudaraan dalam Islam. Simak dan resapi setiap baitnya, semoga menjadi pengingat bahwa setiap perpisahan menyimpan hikmah dari Allah SWT.



Selanjutnya »

Senin, 23 Desember 2024

Sahabatku

Sahabatku
Persahabatan adalah salah satu anugerah terbesar yang Allah Subhanahu wa ta'alla berikan dalam hidup kita. Dalam perjalanan ini, sahabat menjadi cerminan kekuatan, penghibur dalam kesedihan, dan teman dalam perjuangan. Namun, apa yang terjadi ketika seorang sahabat pergi, meninggalkan kita dalam kesunyian? Puisi berjudul "Sahabatku" ini adalah ungkapan hati tentang kehilangan, rindu, dan doa yang teriring untuk seorang sahabat tercinta. Dengan bahasa yang menyentuh, puisi ini mengingatkan kita tentang arti persahabatan sejati, keikhlasan, dan harapan untuk bertemu kembali di jannah-Nya. Mari kita renungkan bersama. 


Selanjutnya »

Sabtu, 14 Desember 2024

Sedekah adalah Tameng Kemurkaan-Nya

Sedekah bukan sekadar tindakan memberi, tetapi sebuah ibadah yang penuh makna dalam Islam. Dalam Puisi Terbaik Islami kali ini, kita akan menggali lebih dalam bagaimana sedekah menjadi tameng dari kemurkaan Allah. Sebuah amalan yang tidak hanya membawa keberkahan, tetapi juga melindungi kita dari ancaman dosa dan murka-Nya. Melalui puisi berjudul "Sedekah adalah Tameng Kemurkaan-Nya," Anda akan diajak merenungi keutamaan sedekah yang dapat mengubah hati, menghapus dosa, dan membuka pintu surga. Jangan lewatkan keindahan nan bermakna ini untuk memperdalam pemahaman Anda tentang pentingnya berbagi dalam setiap aspek kehidupan.


Selanjutnya »

Rabu, 11 Desember 2024

Zakatmu Ketika Meredam MurkaNya

Zakatmu Ketika Meredam MurkaNya
Zakat bukan sekadar kewajiban, tetapi bentuk cinta dan kepatuhan kepada Allah Azza wa Jalla yang membawa keberkahan bagi sesama. Dalam Islam, zakat memiliki kekuatan besar untuk menyucikan harta, menolong yang membutuhkan, dan meredam murka-Nya atas kelalaian kita terhadap saudara seiman. Dengan menunaikan zakat, kita turut membangun masyarakat yang lebih adil dan harmonis. Puisi Zakat ini mengupas makna mendalam dari keutamaan zakat serta bagaimana amal kecil ini mampu membawa kedamaian bagi hati dan dunia atau bisa memancing kemurkaan Nya jika tidak di tunaikan. Temukan keajaiban zakat dari 10 paragraf Puisi islami yang indah ini .


Selanjutnya »

Rabu, 27 November 2024

Inikah Yang Kau Damba ?

Inikah yang kau damba
Dunia ini seringkali memukau dengan gemerlapnya, namun bagi seorang Muslim, gemerlap itu hanyalah ilusi yang cepat sirna. Dalam pandangan Islam, dunia adalah persinggahan sementara, tempat ujian dan fitnah yang bisa melalaikan manusia dari tujuan sejatinya. Puisi "Inikah yang Kau Damba?" mengajak pembaca merenungkan betapa hina dunia di hadapan kemuliaan akhirat. Keindahan dunia hanyalah fana, sementara akhirat adalah kehidupan yang sesungguhnya. 



Selanjutnya »

Kurajut Iman di Tengah Badai Menerpa

Dalam perjalanan hidup, tak jarang kita dihadapkan pada badai ujian yang mengguncang keyakinan. Namun, di tengah derasnya cobaan, iman menjadi tali yang menghubungkan kita dengan Allah, Sang Pemilik Kehidupan. "Kurajut Iman di Tengah Badai Menerpa" adalah Puisi Islami yang menggambarkan perjuangan hati seorang hamba yang tetap teguh meski badai tak henti menghantam. Melalui bait-baitnya, kita diajak merenungi bagaimana keimanan dapat menjadi lentera yang tak pernah padam, memberikan harapan dan kekuatan. Semoga puisi ini menjadi pengingat, bahwa badai hanya sementara, sementara rahmat Allah kekal selamanya.



Selanjutnya »
© 2012 Designed by My Blogger Tricks