Anak Yatim Air Mata dan Syurga-Nya

Sabtu, 19 Oktober 2024

Anak Yatim Air Mata dan Syurga-Nya

Puisi tentang anak yatim merupakan sebuah karya yang tidak hanya menyalurkan keindahan kata, tetapi juga menyentuh hati dengan makna yang mendalam. Anak yatim adalah simbol kesabaran, ketabahan, dan kekuatan dalam menghadapi kehidupan yang penuh ujian. Dalam Islam, anak yatim memiliki tempat istimewa, dan menolong mereka adalah amalan yang dijanjikan balasan besar oleh Allah yaitu Syurga Nya . Melalui puisi ini , kita bisa meresapi perasaan mereka yang kehilangan, sekaligus menggugah kesadaran kita untuk peduli dan berbagi kasih sayang dengan sesama.

Selain menjadi medium untuk mengungkapkan perasaan empati, puisi tentang anak yatim juga mengajarkan nilai-nilai kemanusiaan dan ketulusan hati. Karya sastra ini mengajak kita merenungi betapa pentingnya peran kita dalam mengasihi dan menyantuni anak-anak yatim. Dengan melibatkan diri dalam kehidupan mereka, kita tak hanya membawa kebahagiaan, tetapi juga menggapai ridha Allah dan membuka jalan menuju Jannah-Nya.

Baca juga : Sedekah

Anak Yatim, Sebuah Kepastian Menuju Jannah-Nya

Dalam raut wajah yang penuh kelembutan,
Tersirat harapan di balik kesunyian,
Anak yatim, berjalan di dunia yang fana,
Namun hatinya berpegang teguh pada cinta-Nya.

Tiada tangan ayah yang mengusap kepala,
Tiada suara ibu yang memanjakan jiwa,
Namun di langit, doa-doa mereka terbang,
Allah menjaga, dengan kasih-Nya yang lapang.

Di pelukan rahmat-Nya, kau tak sendiri,
Setiap air mata yang jatuh, takkan tersembunyi,
Anak yatim, engkau istimewa di mata Tuhan,
Dalam kesendirianmu, ada cahaya harapan.

Rasul bersabda, dekatnya dengan anak yatim,
Seperti dua jari yang tak pernah terpisah,
Di balik kesabaranmu, ada jalan ke surga,
Jannah menanti, untuk jiwa yang taat dan setia.

Berikanlah kasih, pada anak yatim yang suci,
Pahala berlipat, menjadi penolong di hari nanti,
Setiap senyum yang terukir di wajah mereka,
Menjadi saksi, atas kebaikan yang dicatat-Nya.

Anak yatim, bukan beban dalam hidup,
Melainkan pintu yang membuka rahmat tanpa ragu,
Bersabarlah dalam ujian yang berat dan panjang,
Karena di ujungnya, Jannah menjadi kepastian terang.

Tangan-tangan lembut yang menyantuni,
Akan diberi nikmat tak terhingga di sisi Ilahi,
Menjadi sahabat anak yatim adalah jalan mulia,
Membawa jiwa-jiwa ke tempat terindah di sana.

Kau adalah bukti kasih sayang Allah yang tiada tara,
Setiap kesulitanmu adalah penebus dosa,
Anak yatim, engkau bukanlah sendiri,
Dalam doamu, surga Allah telah menanti.

Di jalan ini, engkau takkan tersesat,
Allah-lah yang akan membimbing setiap langkah,
Dan kelak, di Jannah yang penuh nikmat dan keabadian,
Anak yatim akan berdiri bersama para kekasih Tuhan.

Maka, bersyukurlah, wahai anak yatim yang terpilih,
Sebab dalam kesabaranmu ada pintu menuju Jannah yang bersih,
Dan bagi mereka yang mencintaimu dengan ikhlas dan tulus,
Kebaikanmu akan memimpin ke surga yang lurus.