Al Imam Ibnul Qayyim rahimahullah mengatakan ,
“ Waktu manusia adalah umurnya yang sebenarnya
Waktu tersebut adalah
waktu yang dimanfaatkan
Dan penuh
kenikmatan
Dan terbebas dari kesempitan dan adzab yang pedih...
Ketahuilah , wahai saudaraku ..
bahwa berlalunya waktu
itu lebih cepat dari berjalannya awan
(mendung) di langit
... Barangsiapa yang waktunya hanya di peruntukan untuk
ketaatan dan beribadah
pada Allah,
... maka sungguh itulah waktu dan umurnya yang sebenarnya ...
Selain itu , ia tidak dinilai sebagai kehidupannya,
namun hanya teranggap seperti
kehidupan seekor binatang ternak.
Wahai saudaraku ...
Jika waktumu hanya dihabiskan untuk hal-hal
yang membuat lalai,
untuk sekedar menghamburkan syahwat (hawa nafsu),
berangan-angan yang batil,
dan terus hanya dihabiskan dengan banyak tidur
... dan
digunakan dalam kebatilan,
maka sungguh ......
kematian lebih layak bagi
dirinya.”
(Lihat : Al Jawabul Kafi, 109)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih banyak sudah mau memberikan komentar