Ad 468 X 60

Kamis, 27 Juni 2013

Widgets

Aku bersama Syukur

Yang tinggal di gunung, merindukan pantai.
Yang tinggal di pantai, merindukan gunung.
Di musim kemarau merindukan musim hujan.
Di musim hujan merindukan musim kemarau.
Yang berambut hitam mengagumi yang pirang
Yang berambut pirang mengagumi yang hitam.

 
Diam di rumah merindukan bepergian.
Setelah bepergian merindukan rumah.

Waktu tenang mencari keramaian.
Waktu ramai, mencari ketenangan.
Ketika kecil mendambakan dewasa
Ketika dewasa ingin kembali kecil

Ketika hidup berputus asa ingin mati
Ketika pedihnya sakit berharap untuk sembuh
Tatkala miskin , rajin ibadah berharap kaya
Tatkala kaya , justru terperosok maksiat karena terlena

Kita tidak pernah bahagia 
Sebab segala sesuatu tampak indah hanya sebelum dimiliki. 
Kita tidak pernah puas
Sebab kita tidak pernah mengetahui ujung kepuasan kita 

Sungguh ,..
Engkau manusia tercipta bersama syahwat dan nafsu 
Sunnguh ,.. 
Tiada hari dari impianmu kecuali hari ini 

Maka ,...
SYUKURI apa yang ada, 
Apa yang engkau hari ini dapatkan 
Karena sungguh waktumu hanya ada tiga hari 

Hari kemarin , yang tidak dapat engkau ulangi dan kembali padanya
Hari ini , yaitu ketika kesempatan bernafas engkau dapatkan 
Esok hari , yang entah apakah engkau bisa melewatinya ...??


Puisi Islami Terbaik Pembangun Jiwa 
Rabu , 23 Juni 2013

BAGIKAN KE   

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Hak Cipta:© Copyright 2014 - Puisi Terbaik Islami
Puisi Islami Terbaik pembangun jiwa , penggugah hati . Puisi Pilihan yang bisa menjadikan Anda untuk terpacu mengamalkan kebaikan Read More →

1 comments:

outbound malang mengatakan...

luar biasa gan puisnya semoga menjadi penggugah jiwa, amin